Arti Al-Bait dan Turunannya dalam Al-Qur'an


"al Bait" biasa dimaknai rumah dalam bahasa Indonesia, meskipun sebenarnya tidak bisa disamakan secara keseluruhan dengan kata rumah. karena dalam bahasa Arab ada kata al Manzil, ad Daar yang terkadang juga dimaknai dengan rumah. tentu saja masing-masing mempunyai makna yang berbeda satu sama lain.

al Bait berasal dari kata baata-yabiitu, dari huruf ba', ya' dan ta' yg bermakna dasar tempat berlindung dan tempat kembali, ada juga yang mengatakan ia dinamakan "bait" karena ia ditempati pada malam hari.
Lafadh "bait" juga dipakai untuk beberapa makna lain, diantaranya:
- "kemulyaan" seperti pernyataan:
بيتُ تميم في حنظلة
"Kemulyaan suku Tamim berada di Handholah".
- "istana" seperti dalam perkataan Nabi:
وبَشَّرَها ببَيْتٍ في الجَنَّة
"Jibril memberinya kabar gembira dengan istana di surga".

Kata "al Bait" dan turunannya dalam al Quran termasuk kata-kata yang bermakna banyak (al Wujuuh), setidaknya ada 10 makna kata al bait dan turunannya dalam al Quran, yaitu sebagai berikut:

1- Manzil (tempat tinggal)

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَدْخُلُوا۟ بُيُوتًا غَيْرَ بُيُوتِكُمْ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki tempat tinggal yang bukan tempat tinggalmu... [an Nuur: 27]

2- Masjid

فِى بُيُوتٍ أَذِنَ ٱللَّهُ أَن تُرْفَعَ
Bertasbih kepada Allah di masjid-masjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan... [an Nuur: 36]

3- Perahu atau Agama

رَّبِّ ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِمَن دَخَلَ بَيْتِىَ
Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke perahuku (atau agamaku)...[Nuh: 28]

4- Kamar

وَٱذْكُرْنَ مَا يُتْلَىٰ فِى بُيُوتِكُنَّ
Dan ingatlah apa yang dibacakan di kamarmu... [al Ahzab: 34]

5- Ka'bah

وَإِذْ جَعَلْنَا ٱلْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَأَمْنًا
Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan Baitullah tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman... [al Baqarah: 125]

6- Penjara

 فَأَمْسِكُوهُنَّ فِى ٱلْبُيُوتِ
maka kurunglah mereka (wanita-wanita itu) dalam penjara-penjara... [an Nisa': 15]

7- Kemah

وَجَعَلَ لَكُم مِّن جُلُودِ ٱلْأَنْعَٰمِ بُيُوتًا تَسْتَخِفُّونَهَا يَوْمَ ظَعْنِكُمْ وَيَوْمَ إِقَامَتِكُمْ
Dia menjadikan bagi kamu kemah-kemah dari kulit binatang ternak yang kamu merasa ringan (membawa)nya di waktu kamu berjalan dan waktu kamu bermukim... [an Nahl: 80]

8- Gua

وَكَانُوا۟ يَنْحِتُونَ مِنَ ٱلْجِبَالِ بُيُوتًا ءَامِنِينَ
dan mereka memahat gua-gua dari gunung-gunung batu (yang didiami) dengan aman

8- Kekuasaan

وَرَٰوَدَتْهُ ٱلَّتِى هُوَ فِى بَيْتِهَا عَن نَّفْسِهِۦ
Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal dalam kekuasaannya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya... [Yusuf: 23]

9- Sarang

وَأَوْحَىٰ رَبُّكَ إِلَى ٱلنَّحْلِ أَنِ ٱتَّخِذِى مِنَ ٱلْجِبَالِ بُيُوتًا
Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit... [an Nahl: 68]

10- Rumah biasa

وَمَن يَخْرُجْ مِنۢ بَيْتِهِۦ مُهَاجِرًا إِلَى ٱللَّهِ وَرَسُولِهِ
Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya...[an Nisa: 100]

Sedangkan qiroat lafadh بيُوْت dalam al Quran ada dua cara:
1- Dibaca بُيوت (Buyuut) sebagaimana aslinya, dan ini adalah bacaan imam Warsy, Abu Amar, Ya'qub, Abu Ja'far dan Hafsh.

2- Dibaca بِيُوْت (biyuut) karena huruf kedua adalah ya', dan mereka tidak menyukai membaca dhommah lalu ya', maka mereka membacanya dengan kasrah karena berdampingan dengan ya'. Ini adalah bacaan imam Ibnu Katsir, Ibnu Amir, Hamzah, Kisai, Qolun, Syu'bah dan Kholaf.

Demikianlah sedikit penjelasan tentang kata al bait dan turunannya dalam al Quran.
                                                                        *_Kyai M Afifuddin Dimyathi_*
------------
Tetap di rumah
Jombang, 1 April 2020

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjemah Kitab Alala dalam Bahasa Jawa dan Indonesia

Shalawat Badawiyah Kubro (An-Nurooniyah) dan Fadhilahnya

Shalawat Tasmiyah