Perang Akhir Zaman di Timur Tengah


Gempa Geopolitik dunia tidak lama lagi akan mengguncang kawasan Timur Tengah dengan menempatkan Iran sebagai titik Episentrumnya, satu-satunya kekuatan hegemoni Islam yang masih tersisa tinggallah Iran, jika negeri yang satu ini berhasil dihancurkan maka selesai sudah cerita tentang Islam sebagai sebuah model peradaban, mercusuar ilmu pengetahuan serta adidaya politik dan militer semuanya sudah tamat wassalam, tinggal kenangan, Islam telah lumpuh yang tersisa hanyalah agama moral dan peribadatan biasa

Saatnya hampir tiba, Tuhan akan menepati janji-Nya sebagaimana tertera dalam surat Muhammad ayat 38:

 هَا أَنْتُمْ هَٰؤُلَاءِ تُدْعَوْنَ لِتُنْفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَمِنْكُمْ مَنْ يَبْخَلُ وَمَنْ يَبْخَلْ فَإِنَّمَا يَبْخَلُ عَنْ نَفْسِهِ وَاللَّهُ الْغَنِيُّ وَأَنْتُمُ الْفُقَرَاءُ وَإِنْ تَتَوَلَّوْا يَسْتَبْدِلْ قَوْمًا غَيْرَكُمْ ثُمَّ لَا يَكُونُوا أَمْثَالَكُمْ "

Ingatlah, kamu adalah orang-orang yang diajak untuk menafkahkan (hartamu) pada jalan Allah. Maka di antara kamu ada orang yang kikir, dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya sendiri. Dan Allah-lah Yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang yang membutuhkan(Nya)
Dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan mengganti (kamu) dengan kaum lain, sedang mereka tidak akan seperti kamu." (QS, 47:38)

Tidak perlu disangsikan lagi bahwa kaum atau bangsa yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah bangsa Persia atau Iran, sebagaimana juga telah diceritakan dalam sebuah hadits dari Imam Baihaqi, yang dinukil Tafsir Al Maragi, menyebutkan bahwa bangsa Persia (Iran) lah yang nanti akan menggantikan bangsa Arab:

تلا رسول الله صلى الله عليه وسلم هذه الآية إلى أخرها، فقالوا : يا رسول الله من هؤلاء الذين إن تولينا استبدلوا بنا ثم لا يكونون أمثالنا فضرب رسول الله علة منكب سلمان ثم قال : هذا قومه
والذي نفسي بيده لو أن هذا الدين تعلق بالثريا لتناوله رجال من فارس

"Rasulullah saw. membaca ayat ini sampai akhir, maka para sahabat bertanya: "Ya Rasulullah, siapakah orang-orang itu yang jika kami berpaling, mereka akan menggantikan kami dan mereka tidak seperti kami?". Maka Rasulullah menepuk bahu Salman, kemudian berkata, "Inilah orangnya berserta kaumnya. Demi Allah, yang diriku berada dalam kekuasan-Nya, seandainya agama itu tergantung di bintang Surayya, orang-orang dari Persialah yang akan menggapainya." (lihat Tafsir Al Maragi hal. 79 juz 26, jilid IX)

Hitung mundur 25 tahun kehancuran negara Israel bukanlah harga mati, melainkan takdir yang waktunya bisa dipercepat, bisa jadi kecerobohan Israel berulah dengan tragedi T4 Airbase adalah pintu masuk lebih awal kehancuran Israel, tinggal menanti tanggal 12 Mei 2018 nanti di depan Konggres Amerika, beranikah Donald Trump merealisasikan ancamannya selama ini untuk keluar dari perjanjian Nuklir JCPOA

Iran pun mulai menghitung jumlah tombol yang harus ditekan, sebab musuh yang bakal dihadapinya sebentar lagi, bukanlah Israel semata melainkan koalisi Arab dan NATO pimpinan Amerika

Perang bisa jadi akan diawali dengan pengumuman Iran secara terang-terangan, kembali mengaktifkan produksi uraniumnya diatas 20 persen,
pengumuman ini memicu reaksi keras negara-negara barat dengan menindak Iran melalui serangan pre-emtif yang akan melibatkan ratusan pesawat tempur terbaru generasi kelima, F-22 Raptor, F-35 hingga F117 semuanya berteknologi STEALT, juga akan dikerahkan ratusan rudal dan drone-drone  canggih yang akan menusuk jauh sampai ke pedalaman daratan Persia

Menghadapi serangan frontal dan masif ini, Iran hanya akan mengandalkan pangkalan pertahanan udara "Khotamul Ambiya" dengan baris terdepannya sepanjang pesisir teluk Persia dan unit-unit maritim di tengah lautan yang akan bermanuver mengganggu pusat-pusat komando armada laut musuh

Tentunya sistem pertahanan udara Iran akan bermain maksimal meladeni serangan ini dengan mengandalkan S-300, Bavar 373 dan Talash, Iran juga langsung menutup paksa selat Hormus sehingga sepertiga minyak dunia tidak bisa keluar

Jika sampai Iran gagal membentengi diri dari serangan pre-emtif ini, ditandai dengan hancurnya pangkalan udara Khotamul Ambiya, maka Iran akan mengamuk seperti mengamuknya Sayyidina Ali sebagaimana diabadikan dalam Al-Quran surat An-Naziaat

Kota-kota bawah tanah yang selama ini sangat dirahasiakan Iran, akan DIBUKA, muncullah ratusan ribu rudal jarak menengah dan jauh yang telah lama diprogram koordinatnya, kemana hendak diluncurkan, 35 titik pangkalan militer koalisi Barat dan Arab akan menjadi target utama yang pertama kali dilumat dihancurkan

Jangan tanya lagi dengan kota-kota Tel Aviv, Haifa, Riyadh, Doha, Dubai, Kuwait, bahkan jika Turki, Mesir dan Pakistan ikut terlibat bersekongkol membantu mereka, pasti juga akan diburu sampai ke jantung Kairo, Islamabad atau Ankara

Teheran juga akan melakukan invasi darat melewati Irak masuk wilayah Arabia dengan kekuatan IRGC, Hezbollah dan ratusan ribu milisi-milisi yg sekarang sudah bertebaran membanjiri kawasan bulan sabit Syiah

Sementara armada tempur laut Barat yang masih tersisa bercokol di Teluk Persia akan menjadi santapan empuk roket-roket ribuan speedboat kamikaze garda revolusi

Industri minyak dan pelabuhan-pelabuhan tanker Arab akan habis dibumi hanguskan, dunia bakal kehilangan sepertiga pasokan minyak untuk jangka waktu lama, harga minyak melambung hingga 250 USD per barrel, ekonomi dunia goncang

Hal tersulit diprediksi intelijen Barat adalah bagaimana seandainya terjadi perang darat melawan 500 ribu tentara reguler dengan 1,8 juta milisi terlatih yang sudah lama dipersenjatai dengan peralatan handal, dipersiapkan dibawah doktrin KESYAHIDAN

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjemah Kitab Alala dalam Bahasa Jawa dan Indonesia

Shalawat Badawiyah Kubro (An-Nurooniyah) dan Fadhilahnya

Shalawat Tasmiyah