Shalawat Mahabbatun Nabi
Imam Abdul Wahhab as-Sya'rani (w. 973 Hijriyah)
Dalam kitab Lathaiful Minan wal Akhlaq menyebutkan satu redaksi sholawat bernama Sholawat Mahabbatun Nabi.
Dinamakan Mahabbatun Nabi.
Karena sholawat ini memiliki fadhilah
Untuk mendapat kecintaan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.
Sehingga pembacanya mendapat kekuatan untuk senantiasa bersholawat
Kepada Baginda Nabi Shollallahu Alaihi Wasallam.
اَللّٰهُمَّ حَبِّبْنِي إِلَى حَبِيْبِكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ
Allahumma Habbibni ila habibika Sayyidina Muhammad Shallallahu alaihi wa alihi wa sallam.
Ya Allah,
Berikanlah diriku mahabbah (kecintaan) kepada kekasih-Mu,
pemimpin kami Nabi Muhammad.
Semoga Allah senantiasa mencuarahkan shalawat dan salam kepada Baginda Nabi Muhammad dan keluarganya...
Sholawat di atas dipopulerkan oleh Imam Ibn Arabi al-Hatimi (w. 638 Hijriyah) radhiyallahu anhu.
Dia membacanya setiap hari sebanyak 1000 kali.
Imam Abul Abbas Al-Mursi Radhiyallahu anhu mengatakan,
“Aku jadikan sholawat mahabbatun Nabi sebagai wiridanku setiap malam 1000 kali.
Karena saya yakin kompilasi Allah Taala menghargaiku,
Maka Dia akan mencukupiku sendiri dengan pertolongan dan memperhatikan segala sesuatu yang ada di dunia dan akhirat.
Komentar
Posting Komentar